Jadilah Dirimu Tanpa Telinga Tanpa Rasa Tanpa Pemikiran – Rumi

Jadilah Dirimu Tanpa Telinga Tanpa Rasa Tanpa Pemikiran – Rumi

Melepaskan Keterikatan Dunia dan Menerima Seruan Tuhan Jalaluddin Rumi, seorang sufi besar, pernah menyampaikan sebuah nasehat mendalam: “Jadilah dirimu tanpa telinga, tanpa rasa, tanpa pemikiran, dan dengarkanlah seruan Tuhan, ‘Kembalilah!’” Kata-kata ini mengandung pesan penting tentang melepas keterikatan duniawi dan mendengarkan panggilan Ilahi dengan hati yang bersih. Dalam kehidupan sehari-hari, manusia sering kali terjebak dalam …

Selengkapnya...

Menyadari Mikrokosmos atau Alam Saghir dalam Diri Sejati Manusia

Menyadari Mikrokosmos atau Alam Saghir dalam Diri Sejati Manusia

Jalaluddin Rumi, seorang sufi besar, menyampaikan sebuah nasehat yang penuh makna: “Berhenti merasa kamu begitu kecil. Kamu adalah alam semesta yang bergembira.” Pesan ini mengajarkan kita untuk tidak meremehkan diri sendiri. Banyak orang merasa kecil, tidak berdaya, dan terjebak dalam pola pikir negatif, padahal dalam diri setiap manusia terdapat potensi besar yang luar biasa. Rumi …

Selengkapnya...

Malam kembali hadir, Istirahatlah, dunia tak ada habisnya untuk dikejar – Rumi

Malam kembali hadir, Istirahatlah, dunia tak ada habisnya untuk dikejar – Rumi

Malam kembali hadir, Istirahatlah, dunia tak ada habisnya untuk dikejar Jalaluddin Rumi, seorang sufi besar, menyampaikan sebuah nasehat yang penuh hikmah: “Malam kembali hadir mengingatkan kita bahwa hidup tak selamanya terang, ada gelap, duka, dan sunyi. Kamu lelah? Istirahatlah, karena dunia tak ada habisnya untuk dikejar.” Pesan ini mengajarkan tentang pentingnya menerima kenyataan bahwa hidup …

Selengkapnya...

Perpisahan hanya untuk orang-orang yang mencintai dengan matanya – Jalaluddin Rumi

Perpisahan hanya untuk orang-orang yang mencintai dengan matanya – Jalaluddin Rumi

Perpisahan hanya untuk orang-orang yang mencintai dengan matanya – Jalaluddin Rumi Ketika berbicara tentang perpisahan, banyak orang merasa sedih dan kehilangan. Namun, Jalaluddin Rumi memiliki sudut pandang yang berbeda tentang perpisahan. Beliau berkata: “Perpisahan hanya untuk orang-orang yang mencintai dengan matanya. Karena untuk orang yang mencintai dengan hati dan jiwanya, tidak ada kata perpisahan.” Quote …

Selengkapnya...